Waspada! Ini Akibat Jarang Cek Tekanan Ban

 

 Waspada! Ini Akibat Jarang Cek Tekanan Ban Motor

Ban merupakan salah satu komponen paling penting pada sepeda motor, karena berfungsi menopang beban kendaraan, menyerap getaran, serta menjaga stabilitas dan traksi saat berkendara. Namun sayangnya, banyak pengendara yang sering lupa atau mengabaikan hal sederhana tapi krusial: memeriksa tekanan angin ban secara rutin.

Meskipun terlihat sepele, tekanan ban yang tidak sesuai bisa berdampak buruk pada kenyamanan, keamanan, hingga umur pakai ban itu sendiri. Berikut beberapa akibat yang bisa terjadi jika kamu jarang cek tekanan ban motor.



1. Ban Cepat Aus Tidak Merata

Tekanan ban yang terlalu rendah atau terlalu tinggi bisa membuat keausan ban menjadi tidak merata.

  • Ban kempes (tekanan rendah): bagian samping ban akan cepat aus.

  • Ban terlalu keras (tekanan tinggi): bagian tengah ban akan lebih cepat aus.

Keausan tidak merata membuat ban kehilangan daya cengkeram, apalagi saat berkendara di jalan licin atau menikung.


2. Risiko Kecelakaan Meningkat

Ban yang kurang tekanan bisa menyebabkan handling motor menjadi berat dan tidak stabil. Saat menikung atau melaju dengan kecepatan tinggi, ban bisa "mleyot" dan kehilangan traksi. Hal ini sangat berbahaya, terutama saat hujan atau jalanan licin.


3. Borong Bahan Bakar (BBM)

Ban yang kempes menyebabkan permukaan ban yang menyentuh jalan lebih luas, sehingga motor menjadi lebih berat untuk melaju. Akibatnya, mesin harus bekerja lebih keras, yang membuat konsumsi bensin meningkat. Jadi, tekanan ban yang tidak tepat bisa bikin dompet ikut "kempes"!


4. Rangka dan Suspensi Cepat Rusak

Saat ban tidak memiliki tekanan ideal, kerja suspensi menjadi lebih berat untuk meredam getaran. Dalam jangka panjang, ini bisa mempercepat kerusakan pada bagian suspensi, pelek, bahkan rangka motor.


5. Ban Bisa Meledak (Blow Out)

Tekanan angin yang berlebih, apalagi jika dikombinasikan dengan kondisi cuaca panas dan kecepatan tinggi, bisa membuat ban meledak. Ini adalah skenario paling berbahaya karena bisa menyebabkan kecelakaan fatal secara tiba-tiba.


6. Kenyamanan Berkendara Berkurang

Ban yang terlalu keras atau kempes membuat motor terasa tidak nyaman. Getaran lebih terasa, apalagi saat melewati jalanan berlubang atau kasar. Ini akan membuat perjalanan terasa lebih melelahkan.


Tips Mengecek dan Menjaga Tekanan Ban:

  • Cek tekanan ban minimal seminggu sekali, atau sebelum perjalanan jauh.

  • Gunakan alat ukur tekanan ban (tire pressure gauge) untuk hasil lebih akurat.

  • Isi tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan (tertera di buku manual atau stiker pada motor).

  • Jangan menunggu ban terlihat kempes — kadang mata bisa tertipu.


Kesimpulan

Tekanan ban yang ideal bukan hanya menjaga performa motor, tetapi juga sangat menentukan keselamatan berkendara. Jangan anggap sepele! Luangkan waktu beberapa menit untuk cek tekanan ban secara rutin. Lebih baik mencegah daripada menyesal di jalan.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama