Keren Maksimal! Modif Matic Touring untuk Perjalanan Jauh
Di era modern ini, motor matic bukan hanya jadi kendaraan harian di kota. Dengan perkembangan teknologi dan kreativitas modifikasi, banyak rider kini mulai menjajal perjalanan jauh alias touring pakai matic. Tapi, agar touring makin nyaman, aman, dan tetap keren, modifikasi jadi salah satu kunci penting.
Tahun 2025 menunjukkan peningkatan minat terhadap gaya modifikasi matic touring — motor yang tak cuma tampil gagah, tapi juga siap tempuh jarak ratusan hingga ribuan kilometer. Yuk, simak tren dan tipsnya!
Kenapa Matic Touring?
Beberapa alasan kenapa matic jadi pilihan touring yang semakin populer:
- 
Praktis & Nyaman
Tak perlu oper gigi, cocok untuk segala usia dan kondisi jalan. - 
Hemat BBM
Mesin matic modern (125–160cc) sudah irit, apalagi yang pakai teknologi eSP atau Blue Core. - 
Mudah Dimodifikasi
Banyak aksesori aftermarket touring: box, windshield, footstep, dll. - 
Cocok Buat Solo Rider & Komunitas
Banyak komunitas touring berbasis matic, dari Honda ADV hingga Yamaha NMAX dan Vespa. 
Komponen Wajib Modif Touring Matic
1. Windshield (Visor) Tinggi
Untuk menahan angin di kecepatan tinggi dan mengurangi kelelahan. Bisa dipasang di matic kecil seperti Beat, Scoopy, sampai ADV/XMax.
Tips: Gunakan windshield tinggi tapi transparan agar pandangan tetap luas.
2. Rear Box / Side Box
Penting untuk membawa barang tanpa tas punggung. Bisa pasang satu (top box) atau dua (plus side box).
Rekomendasi:
- 
Givi, SHAD, KMI untuk box berkualitas.
 - 
Pastikan bracket kuat dan tidak goyang saat kecepatan tinggi.
 
3. Lampu Tambahan / Fog Lamp
Perjalanan malam atau berkabut akan lebih aman dengan fog lamp LED berwarna putih atau kuning.
Pastikan pemasangan rapi dan tidak menyilaukan pengguna jalan lain. Sesuaikan dengan aturan.
4. Ban Touring / Dual Purpose
Ganti ban standar dengan tipe yang lebih tebal dan punya traksi tinggi, apalagi jika jalurmu melewati aspal rusak atau semi offroad.
Contoh:
- 
IRC GP-211, Corsa Cross S, Swallow Trail Wing
 
5. Knalpot dan CVT Disesuaikan
Untuk tenaga lebih responsif, kamu bisa upgrade pulley, roller, dan per CVT. Tapi tetap sesuaikan agar tidak overheat saat turing panjang.
Knalpot racing? Bisa, tapi pilih yang tidak terlalu berisik & sesuai regulasi emisi.
6. Charging Port / USB Port
Wajib untuk isi daya HP atau GPS saat turing. Biasanya dipasang di dashboard depan.
7. Footrest Tambahan
Untuk kenyamanan kaki saat perjalanan jauh, footstep tambahan bisa jadi solusi — terutama di NMAX, Lexi, atau ADV.
8. Knalpot Heat Shield & Engine Guard
Melindungi mesin dan knalpot dari batu atau benturan kecil. Bisa juga untuk tampilan “adventure”.
9. GPS / Phone Holder
Penting untuk navigasi. Pastikan holder anti-getar dan tahan air.
Contoh Motor Matic Touring Populer 2025
| Model | Kelebihan | 
|---|---|
| Honda ADV 160 | Tampang adventure, suspensi empuk, windshield bawaan | 
| Yamaha NMAX 155 | Mesin kuat, fitur VVA, bagasi besar | 
| Honda Vario 160 | Gaya sport, mesin responsif, cocok dipakai jauh | 
| Yamaha Lexi 125 | Desain ergonomis, dek rata, cocok buat angkut barang | 
| Vespa Primavera / Sprint | Gaya klasik tapi bisa touring dengan box dan visor tambahan | 
Tips Touring Jauh Pakai Matic
- 
Servis Sebelum Berangkat
Cek oli mesin, oli CVT, kampas rem, kondisi ban, aki, dan tekanan angin. - 
Packing Efisien
Bawa barang seperlunya. Prioritaskan alat P3K, jas hujan, toolkit, dan pakaian ringkas. - 
Gunakan Riding Gear Lengkap
Helm standar SNI, jaket tebal, sarung tangan, sepatu tinggi, dan rain coat. - 
Jaga Kecepatan Stabil
Hindari over gas. Matic mudah overheat kalau dipaksa di tanjakan atau kecepatan tinggi terus-menerus. - 
Istirahat Teratur
Tiap 1-2 jam, sempatkan berhenti untuk peregangan dan isi bahan bakar. 
Tren Visual: Touring Look yang Keren
- 
Warna doff dan earth-tone makin digemari (abu, olive, coklat tua).
 - 
Grafis minimalis atau stiker negara/kota yang pernah dikunjungi.
 - 
Lampu depan ganda atau “mata elang”.
 - 
Box dicat sesuai warna motor biar matching.
 - 
Jok custom anti-selip, bahan tebal.
 
Kesimpulan
Modifikasi matic touring bukan sekadar gaya — tapi tentang kenyamanan, keamanan, dan daya jelajah. Di tahun 2025, tren ini makin berkembang, terutama karena banyak rider ingin menjelajah Indonesia dari kota ke kota dengan kendaraan yang ringkas tapi siap tempur.