Tips Memilih Oli Terbaik untuk Motor Matic
Biar Mesin Awet, Tarikan Enteng, dan Irit BBM!
Memilih oli yang tepat untuk motor matic adalah langkah penting agar performa mesin tetap maksimal dan tahan lama. Sayangnya, masih banyak pengguna motor yang asal pilih oli tanpa memperhatikan spesifikasi, jenis, dan kebutuhan mesin. Padahal, salah memilih oli bisa bikin mesin cepat panas, tarikan berat, bahkan memperpendek usia motor.
Nah, berikut adalah tips memilih oli terbaik untuk motor matic agar kamu tidak salah pilih dan tahu mana yang paling cocok buat kebutuhanmu.
✅ 1. Pilih Oli Khusus Motor Matic
Motor matic butuh pelumas yang berbeda dari motor manual. Oli matic dirancang khusus untuk sistem transmisi otomatis yang tidak memakai kopling manual.
Cari kode:
-
JASO MB = khusus motor matic (friksi rendah, cocok untuk transmisi otomatis)
-
Hindari oli dengan JASO MA (khusus motor kopling manual)
✅ 2. Perhatikan Kekentalan Oli (Viscosity)
Kekentalan oli menentukan seberapa cepat oli mengalir dan melumasi mesin.
Contoh label kekentalan:
-
10W-30: cocok untuk motor matic harian, ringan dan efisien
-
10W-40: cocok untuk motor yang sering menempuh jarak jauh atau mesin yang lebih panas
Semakin kecil angka “W” (winter), semakin cepat oli bersirkulasi saat mesin dingin.
✅ 3. Sesuaikan dengan Rekomendasi Pabrikan
Cek buku manual motormu. Di sana tertulis jenis oli, kekentalan, dan volume yang direkomendasikan. Gunakan oli dengan spesifikasi tersebut agar performa maksimal dan garansi motor tetap berlaku.
✅ 4. Gunakan Oli dari Merek Terpercaya
Pilih oli dari produsen yang sudah terbukti kualitasnya. Beberapa merek oli motor matic terbaik di Indonesia antara lain:
Merek | Keterangan |
---|---|
AHM Oil | Rekomendasi resmi motor Honda |
Yamalube | Oli bawaan motor Yamaha |
Shell Advance | Tersedia dalam banyak varian untuk motor matic |
Motul | Oli premium, cocok untuk motor performa tinggi |
Pertamina Enduro | Kualitas lokal dengan harga bersaing |
✅ 5. Cek Tanggal Produksi dan Keaslian Oli
-
Jangan gunakan oli yang sudah kedaluwarsa atau disimpan terlalu lama.
-
Pastikan botol tersegel dan tidak cacat.
-
Belilah oli di bengkel resmi atau toko terpercaya untuk menghindari produk palsu.
✅ 6. Sesuaikan Oli dengan Gaya Berkendara
Gaya Berkendara | Oli yang Cocok |
---|---|
Harian, dalam kota | 10W-30, JASO MB |
Perjalanan jauh / touring | 10W-40 atau full synthetic |
Mesin performa tinggi | Oli full synthetic premium |
Motor usia tua | Viskositas lebih tinggi (mis. 20W-40) |
✅ 7. Ganti Oli Secara Rutin
Memilih oli terbaik tidak cukup jika kamu jarang menggantinya. Umumnya oli motor matic perlu diganti setiap:
-
2.000 – 2.500 km untuk penggunaan normal
-
Atau setiap 1 – 2 bulan, tergantung intensitas pemakaian
🎯 Kesimpulan
Memilih oli terbaik untuk motor matic tidak bisa asal-asalan. Pastikan kamu menggunakan oli dengan JASO MB, kekentalan sesuai anjuran, dan dari merek terpercaya. Dengan oli yang tepat dan penggantian rutin, mesin akan tetap halus, tahan lama, dan lebih irit bahan bakar.