Tips Bawa Barang Pecah Belah Pakai Motor Matic: Aman dan Tetap Stabil
Mengendarai motor matic untuk mengangkut barang pecah belah seperti gelas, piring, toples, atau barang dagangan berbahan kaca memang penuh risiko. Salah penempatan atau jalan tidak rata bisa membuat barang rusak bahkan pecah sebelum sampai tujuan.
Tapi tenang, dengan beberapa tips praktis dan aman, kamu tetap bisa membawa barang pecah belah pakai motor matic dengan minim risiko. Yuk simak panduan berikut ini!
1. Gunakan Kardus dengan Bantalan Tambahan
Kardus jadi pilihan paling mudah untuk membungkus barang pecah belah. Tapi jangan asal masukin ya! Pastikan:
-
Gunakan styrofoam, bubble wrap, atau kain tebal di sisi dalam kardus
-
Isi ruang kosong dengan koran atau potongan kardus kecil
-
Letakkan barang secara vertikal dan pisahkan antar barang agar tidak saling bentur
2. Pastikan Barang Tidak Bergeser Saat Dibawa
Kunci utamanya: barang harus diam di tempat. Tipsnya:
-
Ganjal sisi dalam kardus agar barang tidak goyang
-
Gunakan tali pengikat atau lakban kuat untuk tutup kardus
-
Jika pakai tas atau box, jangan ada ruang kosong di dalam
3. Pakai Bagasi Depan atau Belakang Sesuai Bobot Barang
-
Barang kecil dan ringan bisa ditaruh di bagasi depan atau gantungan kaki (jika tidak mengganggu)
-
Barang sedang atau berat sebaiknya diikat di jok belakang atau rak tambahan
Hindari menaruh barang terlalu tinggi di belakang karena bisa mengganggu keseimbangan saat belok
4. Jaga Kecepatan dan Hindari Jalan Rusak
Barang pecah belah tidak tahan getaran. Maka:
-
Jaga kecepatan antara 30–50 km/jam
-
Hindari jalan rusak, berlubang, atau turunan tajam
-
Saat belok, jangan miring terlalu ekstrem
5. Gunakan Motor Matic yang Stabil
Motor matic yang bobotnya stabil dan suspensinya empuk akan sangat membantu. Beberapa matic yang cocok untuk bawa barang pecah belah:
-
Honda Vario 125/160: stabil, bagasi luas
-
Yamaha Gear 125: punya rak depan tambahan
-
Yamaha NMAX: suspensi dan handling mantap
6. Pertimbangkan Pakai Box Tambahan atau Aksesori Rak Belakang
Kalau kamu sering bawa barang pecah belah, investasi di box belakang atau rak logam bisa sangat membantu. Keuntungannya:
-
Barang lebih aman karena tidak diikat di jok
-
Posisi barang tidak berubah selama perjalanan
-
Bisa ditambah busa atau kain pelindung di dalam box
7. Berikan Tanda “Fragile” atau “Barang Mudah Pecah”
Jika kamu menitipkan barang ke ojek online atau jasa pengantar, jangan lupa tempel label atau beri tahu bahwa barang mudah pecah. Ini memberi peringatan agar mereka juga hati-hati dalam mengangkutnya.
Kesimpulan
Membawa barang pecah belah dengan motor matic memang penuh tantangan, tapi bukan berarti tidak bisa. Dengan perencanaan dan packing yang tepat, kamu bisa mengantar barang dengan aman dan tetap nyaman berkendara.