Pilih Matic ABS atau Non-ABS, Mana Lebih Aman? Ini Jawaban Lengkapnya!
Ketika memilih motor matic baru, kamu mungkin menemukan dua pilihan utama: versi ABS (Anti-lock Braking System) dan versi non-ABS. Perbedaan harganya kadang bisa mencapai jutaan rupiah. Tapi, apakah fitur ABS benar-benar penting? Dan seberapa jauh pengaruhnya terhadap keamanan berkendara?
Yuk, kita bongkar secara lengkap! Mulai dari fungsi ABS, kelebihan dan kekurangannya, sampai rekomendasi matic ABS terbaik di kelasnya.
🚨 Apa Itu ABS?
ABS adalah singkatan dari Anti-lock Braking System, yaitu sistem pengereman canggih yang mencegah roda terkunci saat rem mendadak.
Cara Kerja Singkat:
Ketika kamu menarik rem terlalu keras, terutama di jalan licin atau mendadak, sistem ABS akan mengatur tekanan rem secara otomatis agar roda tetap berputar — tidak mengunci dan motor tidak tergelincir.
⚖️ Perbandingan Matic ABS vs Non-ABS
Fitur | Matic ABS | Matic Non-ABS |
---|---|---|
Keamanan Rem | Tinggi (tidak mudah tergelincir) | Risiko tergelincir lebih besar saat rem mendadak |
Harga | Lebih mahal ± Rp 1,5–3 juta | Lebih murah |
Perawatan | Sedikit lebih mahal jika rusak | Lebih simpel dan murah |
Kontrol Saat Rem Mendadak | Tetap stabil | Bisa oleng atau sliding |
Rasa Rem | Lebih presisi | Tergantung tekanan tangan |
Cocok Untuk | Touring, daerah hujan/berbukit | Dalam kota, rider berpengalaman |
🔍 Kapan Harus Pilih ABS?
Kamu sebaiknya pilih matic dengan ABS jika:
✅ Sering riding di jalan licin, hujan, atau berbatu
✅ Perjalanan kamu antar kota atau touring
✅ Kamu suka riding cepat atau agresif
✅ Kamu masih pemula dalam mengatur tekanan rem
✅ Kamu sering boncengan dan butuh stabilitas lebih
ABS sangat berguna untuk mencegah insiden ketika:
-
Harus ngerem mendadak di tikungan
-
Melewati jalan basah atau berpasir
-
Menemui kendaraan berhenti tiba-tiba di depanmu
❌ Tapi, Apakah Non-ABS Buruk?
Tidak juga! Banyak matic non-ABS tetap aman asal:
-
Kamu terbiasa mengontrol rem depan-belakang dengan seimbang
-
Tidak sering melintasi kondisi jalan ekstrem
-
Selalu menjaga jarak aman dan tidak suka ngebut-ngebutan
Apalagi sekarang, banyak motor matic non-ABS sudah dibekali fitur CBS (Combi Brake System) yang membantu menyeimbangkan rem depan dan belakang saat ditekan bersamaan.
💡 Tips Aman Berkendara Tanpa ABS
Kalau kamu tetap pakai matic non-ABS, ikuti tips ini biar tetap aman:
-
Tarik rem secara bertahap, jangan mendadak
-
Gunakan rem belakang dan depan bersamaan
-
Kurangi kecepatan sebelum masuk tikungan
-
Jangan rem saat roda depan tidak lurus
-
Cek kondisi ban secara rutin (tekanan & keausan)
🏆 Rekomendasi Motor Matic dengan ABS
Berikut beberapa motor matic populer yang sudah punya versi ABS:
1. Yamaha NMAX 155 ABS
-
Dual Channel ABS
-
Cocok untuk harian dan touring
-
Harga: ± Rp 35–37 juta
2. Honda PCX 160 ABS
-
Tampilan mewah + pengereman aman
-
ABS hanya di roda depan
-
Harga: ± Rp 36–38 juta
3. Yamaha Aerox 155 ABS
-
Desain sporty, ABS hanya depan
-
Cocok buat kecepatan tinggi
-
Harga: ± Rp 31–34 juta
4. Honda ADV 160 ABS
-
Ground clearance tinggi, stabil di jalan rusak
-
Ideal untuk petualang
-
Harga: ± Rp 40 juta
💬 Kesimpulan: Jadi, Pilih ABS atau Non-ABS?
Jika prioritas kamu adalah keselamatan, pilihlah versi ABS.
Apalagi kalau kamu sering riding di kondisi rawan: hujan, jalan menurun, atau penuh tikungan. Meskipun harga lebih mahal, fitur ini bisa menyelamatkan nyawa di situasi tak terduga.
Tapi jika:
-
Kamu punya pengalaman berkendara tinggi
-
Rute harianmu aman dan datar
-
Bujet terbatas
Maka, motor non-ABS dengan CBS pun masih sangat layak dan aman, asal kamu menerapkan teknik pengereman yang benar.
Ingat: Keselamatan bukan hanya soal motor, tapi juga cara berkendaranya. ABS membantu, tapi skill tetap utama!