Ganti Shockbreaker Matic untuk Beban Berat: Tips & Rekomendasi
Motor matic memang dikenal praktis dan nyaman, tapi saat harus membawa beban berat—baik itu boncenger, barang bawaan, atau penggunaan harian seperti ojek online—shockbreaker standar sering kewalahan. Efeknya bisa terasa: motor terasa mentok saat melewati polisi tidur, ayunan terlalu dalam, atau bahkan muncul suara “jeduk”.
Lalu, kapan waktu yang tepat untuk mengganti shockbreaker? Dan apa saja rekomendasi shockbreaker matic yang cocok untuk beban berat? Simak ulasan berikut.
Tanda-Tanda Shockbreaker Matic Harus Diganti
Sebelum membahas pilihan shockbreaker, perhatikan tanda-tanda ini:
-
Motor sering mentok saat lewat jalan berlubang atau polisi tidur
-
Ayunan terlalu empuk dan tidak stabil saat menikung atau ngerem
-
Ada bunyi keras di bagian belakang saat bonceng dua atau angkut barang berat
-
Shock terasa “los” atau tidak ada pantulan baliknya
Jika kamu mengalami hal di atas—apalagi kalau sering bawa beban berat—maka sudah saatnya upgrade shockbreaker.
Kriteria Shockbreaker yang Cocok untuk Beban Berat
Berikut ciri-ciri shockbreaker aftermarket yang ideal untuk matic yang sering bawa beban berat:
-
Kekuatan pegas lebih keras (stiff spring)
-
Dilengkapi tabung gas atau oli (gas/olie shock) untuk peredaman lebih stabil
-
Bisa disetel preload atau rebound-nya (jika model adjustable)
-
Panjang sesuai standar motor agar tidak mengubah handling
Rekomendasi Shockbreaker Aftermarket untuk Beban Berat
1. YSS G-Series / Z-Series (Thailand)
-
Varian: G-Plus, Z-Series (tabung & non-tabung)
-
Kelebihan: Tahan beban berat, awet, kualitas teruji
-
Harga: Mulai Rp 500.000 – 1,5 jutaan
-
Cocok untuk: Yamaha NMAX, Honda Beat, Scoopy, Vario
2. KYT Suspensi / Ride It
-
Harga lebih terjangkau, desain menarik
-
Cukup untuk kebutuhan boncengan atau ojek online
-
Harga: Sekitar Rp 300.000 – 600.000
3. RCB (Racing Boy) DB Series
-
Brand terkenal dari Malaysia, pegas tebal dan tangguh
-
Beberapa tipe ada tabung gas
-
Harga: Rp 800.000 – 1,2 jutaan
-
Cocok untuk: Pengendara berat atau sering touring
4. SHOWA (OEM Upgrade)
-
Brand pabrikan motor Jepang, biasanya dipakai di PCX/NMAX
-
Versi upgrade-nya punya per yang lebih keras
-
Harga: Mulai dari Rp 500.000-an sepasang (bekas atau copotan baru)
Tips Saat Ganti Shockbreaker
-
Pilih panjang shock sesuai standar motor matic kamu
– Terlalu panjang bikin handling aneh, terlalu pendek bisa mentok. -
Konsultasikan ke bengkel shock atau spesialis
– Agar settingan sesuai berat beban dan gaya berkendara kamu. -
Sesuaikan dengan kebutuhan, bukan hanya gaya
– Banyak shock aftermarket keren, tapi belum tentu cocok untuk boncengan atau barang berat.
Alternatif Lain Selain Ganti Shock
Kalau belum sempat ganti shockbreaker, kamu bisa lakukan ini dulu:
-
Naikkan tekanan angin ban belakang sedikit
-
Kurangi beban berlebih di bagasi motor
-
Kurangi kecepatan saat melintasi jalan rusak
-
Gunakan shock tambahan (booster shock), walau hanya sementara
Kesimpulan
Jika kamu sering membawa boncengan berat atau barang bawaan, mengganti shockbreaker adalah investasi penting untuk kenyamanan dan keselamatan berkendara. Pilih shock dengan per keras dan bahan berkualitas, serta pastikan pemasangannya dilakukan dengan tepat.
Dengan shockbreaker yang tepat, motor matic kamu akan lebih stabil, nyaman, dan tahan lama, bahkan di kondisi berat sekalipun.