Cara Rawat Matic yang Jarang Dipakai

 

Cara Merawat Motor Matic yang Jarang Dipakai: Tetap Prima Meski Menganggur

Tidak semua orang menggunakan motor matic setiap hari. Ada yang menyimpannya sebagai kendaraan cadangan, atau hanya dipakai sesekali saat akhir pekan. Namun, motor matic yang jarang dipakai tetap butuh perawatan khusus, agar tidak rusak diam-diam dan siap digunakan kapan saja.

Motor yang dibiarkan menganggur tanpa perawatan bisa mengalami berbagai masalah, seperti aki soak, ban kempis, bensin basi, bahkan mesin macet. Nah, supaya motormu tetap sehat meskipun jarang diajak jalan, berikut adalah tips praktisnya.


1. Panaskan Mesin Secara Berkala

Meskipun tidak digunakan, mesin motor tetap perlu dipanaskan minimal 2–3 kali seminggu selama 3–5 menit.

✅ Manfaat:

  • Menjaga oli tetap bersirkulasi

  • Mencegah aki drop

  • Menjaga suhu kerja mesin

Tips:
Panaskan motor di tempat terbuka atau garasi yang memiliki ventilasi baik, agar asap tidak terperangkap.


2. Cek dan Isi Tekanan Ban Secara Rutin

Motor yang diam terlalu lama bisa membuat ban kempis atau flat spot (bentuk ban berubah karena tertahan di satu posisi terus-menerus).

✅ Solusi:

  • Periksa tekanan angin minimal seminggu sekali

  • Jika motor diparkir dalam waktu lama, dongkrak roda belakang atau pindahkan posisi ban secara berkala


3. Gunakan Penutup Motor yang Berkualitas

Parkir motor di luar ruangan tanpa pelindung bisa menyebabkan kerusakan cat, jok pecah-pecah, dan komponen berkarat karena panas dan hujan.

✅ Gunakan:

  • Cover motor berbahan waterproof & anti UV

  • Hindari plastik biasa yang justru memerangkap kelembaban


4. Jaga Aki Tetap Aktif

Aki motor matic rawan soak jika motor jarang dipakai, terutama karena sistem kelistrikan modern tetap mengalir meski mesin mati (misalnya sistem keyless atau alarm).

✅ Tips:

  • Panaskan mesin secara rutin

  • Lepas kabel negatif aki jika motor akan disimpan lebih dari 2 minggu

  • Bisa juga gunakan charger aki otomatis (trickle charger)


5. Isi Bahan Bakar Penuh atau Kosongkan

Bensin di tangki bisa basi atau mengendap jika dibiarkan terlalu lama.

✅ Dua pilihan:

  • Isi tangki penuh untuk mencegah kelembapan masuk (tangki karatan)

  • Atau kosongkan bahan bakar jika motor disimpan lebih dari 1 bulan


6. Servis Berkala Tetap Harus Jalan

Meski jarang dipakai, servis berkala tetap penting, terutama:

  • Ganti oli mesin dan oli gardan (meski jarang jalan, oli tetap bisa rusak karena usia)

  • Cek CVT (karena karet V-belt bisa mengeras)

  • Periksa rem dan bagian bawah motor (karena bisa lembap atau berkarat)


7. Pastikan Lokasi Parkir Aman

Hindari menyimpan motor di tempat yang lembap, terlalu panas, atau terkena hujan langsung. Jika motor disimpan dalam waktu lama:

✅ Ideal:

  • Parkir di lantai yang kering

  • Gunakan standar tengah

  • Lapisi bagian logam dengan pelumas ringan (misal rantai, standar, mur-baut)


8. Cuci Motor Sebelum Disimpan

Kotoran, lumpur, atau sisa air hujan bisa menyebabkan jamur, karat, dan cat rusak jika menempel lama.

✅ Solusi:

  • Cuci motor dan keringkan sebelum disimpan lama

  • Beri pelumas ringan pada rantai dan engsel


Kesimpulan


Merawat motor matic yang jarang dipakai sebenarnya tidak sulit, asalkan dilakukan secara rutin dan benar. Dengan memanaskan mesin, menjaga aki dan ban, serta memastikan motor disimpan di tempat yang aman, motormu akan tetap prima meski jarang jalan. Ingat, motor yang diam bukan berarti bebas masalah — justru bisa lebih cepat rusak kalau diabaikan!

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama