Apa Itu Idling Stop System dan Cara Kerjanya?
Dalam era motor matic modern, efisiensi bahan bakar dan ramah lingkungan menjadi fokus utama. Salah satu teknologi yang mendukung hal tersebut adalah Idling Stop System (ISS). Fitur ini kini banyak ditemukan pada motor-motor matic keluaran terbaru, seperti Honda Vario 160, PCX 160, hingga Yamaha Grand Filano Hybrid (dengan istilah berbeda).
Tapi sebenarnya, apa itu Idling Stop System, bagaimana cara kerjanya, dan apakah benar-benar berguna? Yuk, kita bahas lengkap!
Apa Itu Idling Stop System (ISS)?
Idling Stop System adalah fitur otomatis yang mematikan mesin motor ketika berhenti sejenak, misalnya di lampu merah atau saat macet, dan menyalakannya kembali secara instan saat tuas gas diputar. Tujuannya adalah menghemat bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang.
Cara Kerja Idling Stop System
Berikut proses kerja ISS secara sederhana:
-
Motor Berhenti Sejenak
Saat kamu berhenti (misalnya di lampu merah) dan tidak menarik gas selama 3–5 detik, sistem akan otomatis mematikan mesin. -
Mesin Mati Otomatis
Tidak ada suara mesin, tapi lampu dan sistem kelistrikan tetap menyala, jadi motor masih “siap”. -
Gas Diputar, Mesin Menyala Lagi
Begitu kamu menarik gas, mesin akan hidup dalam hitungan kurang dari 1 detik, tanpa perlu tekan tombol atau kick starter. -
Semua Proses Ini Terjadi Otomatis
Sistem ini bekerja berdasarkan sensor pada gas, suhu mesin, dan aki. Jadi tidak akan aktif jika aki lemah atau suhu mesin belum optimal.
Komponen Pendukung ISS
-
ACG Starter (Alternating Current Generator)
Mesin dinyalakan tanpa suara, tidak seperti motor konvensional yang bunyinya kasar saat distarter. Ini juga membuat proses hidup-mati mesin saat ISS aktif terasa lembut dan halus. -
Sensor Suhu & Sensor Putaran Mesin
Untuk memastikan ISS hanya aktif saat kondisi mesin memungkinkan (tidak dingin, tidak overheat). -
Switch on/off Idling Stop
Biasanya ada tombol khusus di setang sebelah kanan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan fitur ini.
Kelebihan Idling Stop System
✅ 1. Hemat Bahan Bakar
Mesin tidak menyala saat berhenti, artinya konsumsi BBM benar-benar nol selama fitur aktif.
✅ 2. Ramah Lingkungan
Mengurangi emisi CO₂ saat motor tidak bergerak — solusi cerdas untuk mengurangi polusi udara di kota.
✅ 3. Starter Halus dan Senyap
Dengan teknologi ACG starter, mesin hidup tanpa hentakan atau suara kasar.
Kekurangan atau Batasan
❌ 1. Butuh Aki yang Prima
Jika aki lemah, sistem ISS tidak akan bekerja optimal atau bahkan tidak aktif.
❌ 2. Kurang Cocok untuk Jalan Macet Ekstrem
Jika sering berhenti-jalan dengan waktu sangat singkat, ISS bisa terasa mengganggu karena mesin sering mati-nyala.
❌ 3. Tidak Semua Orang Suka
Sebagian pengendara merasa fitur ini mengurangi kenyamanan karena perlu adaptasi.
Motor yang Sudah Menggunakan ISS
Beberapa motor matic yang sudah menggunakan fitur ini antara lain:
-
Honda Beat eSP+
-
Honda Scoopy
-
Honda Vario 160
-
Honda PCX 160
-
Yamaha Grand Filano Hybrid (fitur serupa dengan nama Stop & Start System)
Kesimpulan
Idling Stop System adalah fitur kecil dengan manfaat besar — hemat bahan bakar, ramah lingkungan, dan meningkatkan efisiensi berkendara. Meski tidak semua orang langsung suka, fitur ini bisa sangat berguna bagi pengendara harian, terutama di kota besar yang sering macet dan penuh lampu merah.